Langsung ke konten utama

Simple Maze with Game Maker Studio

Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh….
Alhamdulillah Diar masih hidup. Ehhh
Minal Aidzin wal Faidzin.. Mohon maaf lahir batin Pembaca Semuanyaa… :)
Don’t forget to click #Baca Selengkapnya#

Langsung aja deh nih yaa… masih softskill nih.. Tugas terakhir nih.. eheheh..
Jangan bosen yaa..
Selamat Membaca

==================================================================================
Simple Maze

PENDAHULUAN
Game merupakan kata dalam bahasa Inggris yang berarti permainan. Permainan adalah sesuatu yang dapat dimainkan dengan aturan tertentu sehingga ada yang menang dan ada yang kalah, biasanya dalam konteks tidak serius atau dengan tujuan menghibur. Berdasarkan hal tersebut, penulis mencoba untuk mengembangkan game berjenis board game yaitu maze game. Permainan maze atau labirin adalah permainan puzzle yang memiliki jalur-jalur yang bercabang.
Dalam hal ini penulis menggunakan “GameMaker Studio” karena software pembuat game ini menggunakan script GML. GML adalah bahasa scripting utama yang ditafsirkan mirip dengan Java kompilasi Just-In-Time yang digunakan dalam GameMaker. Hal ini memungkinkan pengguna untuk lebih meningkatkan dan mengendalikan desain permainan mereka melalui pemrograman konvensional, yang bertentangan dengan sistem drag-and-drop. Sintaks dari GML meminjam aspek dari bahasa lain seperti C, C + + dan Java, efektif memanfaatkan pemrograman berorientasi objek. Sayangnya “GameMaker Studio” ini merupakan aplikasi berbayar, meskipun demikian kita tetap dapat menggunakannya yaitu “GameMaker Studio Lite Version” tetapi hanya sebagian tools saja yang dapat digunakan.
Berdasarkan latar belakang diatas, penulis mencoba untuk mengembangkan game labirin yang sudah ada, namun ditambahkan beberapa atribut variasi didalamnya. Dengan dikembangkannya game labirin ini, penulis berharap game labirin bisa jauh lebih menarik dan dapat menghibur para pemainnya.


PEMBAHASAN

MAZE GAME
            Game merupakan kata dalam bahasa Inggris yang berarti permainan. Permainan adalah sesuatu yang dapat dimainkan dengan aturan tertentu sehingga ada yang menang dan ada yang kalah, biasanya dalam konteks tidak serius atau dengan tujuan menghibur. Maze game atau permainan labirin adalah permainan puzzle yang memiliki jalur-jalur yang bercabang. Secara lengkap, labirin adalah sebuah tempat yang memiliki jalan keluar dan juga jalan masuk, tetapi diantara jalan keluar dan juga jalan masuk tersebut terdapat beberapa jalan yang hampir sama, yang saling bersilangan, dan kadang sangat membingunkan, sehingga memerlukan pemikiran yang kreatif dan cerdas untuk memecahkannya. Untuk menemukan jalan keluar harus dibutuhkan ketepatan dalam memilih lajur jalan sehingga dapat menemukan jalan keluar dari labirin yang ada[2].

GAME MAKER STUDIO

            Game Maker adalah sebuah game engine yang bisa membantu anda membuat sebuah game komputer tanpa menggunakan codingan yang banyak dengan bahasa programan. Dengan game maker anda dapat membuat game 2D, 3D atau multiplayer, dan anda juga mempunyai hak penuh terhadap game yang anda buat. Game maker (yang biasa disingkat GM) adalah IDE Windows dan MAC, yang dikembangkan oleh Mark Overmars menggunakan bahasa pemrograma Delphi. Sekarang ini dikembangkan dan di publikasikan oleh YoYo Games, sebuah perusahaan perangkat lunak dimana Overmars terlibat didalamnya. Game maker mengizinkan pengguna untuk membuat video games tanpa perlu mengetahui pengetahuan tentang bahasa pemrograman[2]. 
FITUR GAME MAKER
Fitur yang disediakan pada GameMaker yaitu:
§  User Interface & Script IDE
Interface Game maker sangat mudah digunakan karena resource dan ektensi serta game seting sudah di kelompokan menurut hirarki. Untuk Script editor Game maker sangat powerfull dengan beberapa fungsi yang sangat membantu seperti : Highlight / Color Coding. Find and Replace, Auto Completition, Eror Script Checker [2].
§  Particle & Physic
Game maker memiliki Fungsi Built-in effect dan physic sehingga game yang akan di buat akan lebih terlihat nyata[2].
§  Multi Platform Module
Game maker dapat  menargetkan export game kita ke bagian platform sesuai modul yang dimiliki.
§  Extension & External Library
Game Maker juga mensupport Extension dan dynamic link libraly yang di buat dengan bahas apemograman seperti Delphi atau C untuk penambahan fungsi [2].
BAHASA PEMOGRAMAN GAME MAKER
GML adalah bahasa scripting utama yang ditafsirkan mirip dengan Java kompilasi Just-In-Time yang digunakan dalam GameMaker. Hal ini memungkinkan pengguna untuk lebih meningkatkan dan mengendalikan desain permainan mereka melalui pemrograman konvensional, yang bertentangan dengan sistem drag-and-drop. Sintaks dari GML meminjam aspek dari bahasa lain seperti C, C + + dan Java, efektif memanfaatkan pemrograman berorientasi objek[2].
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN GAME MAKER
Kelebihan Pada GameMaker adalah :
·         Mudah digunakan karena adanya fasilitas Drag and Drop.
·         Tidak terlalu perlu menggunakan Bahasa Pemrograman.
·         Lengkap dengan program pendukung.
·         Dapat membuat jenis game apa saja.
GameMaker Studio sendiri hampir tidak memiliki kekurangan karena software ini merupakan software berbayar, Sedangkan Kekurangan didapat pada Game Maker versi Lite (versi gratis) adalah :
·         Hanya sebagian tool saja yang bisa dipakai
·         Penambahan instuksi save dan load game tidak dapat digunakan pada versi ini
·         Terdapat logo game maker saat me-running game yang mau dijalankan.

FLOWCHART
Gambar 2.1 Flowchart Game

            Game terdiri dari 5 level. Di setiap level terdapat musuh. Setiap main object mengenai musuh, maka akan muncul kondisi untuk bermain lagi atau tidak. Apabila pemain memilih untuk bermain lagi maka permainan akan diulang dari room atau level saat main object mengenai musuh. Begitu pun di level-level berikutnya.

RANCANGAN GAME

Membuat Sprite
Membuat sprite bisa dilakukan dengan 2 cara yaitu mengambil gambar dari sumber yang sudah ada dan membuat gambar sendiri. Disini, penulis membuat sprite dengan cara mengambil gambar yang bersumber dari Internet. Format gambar yang support pada Game Maker Studio diantaranya adalah .jpg, .png, dan .bmp.
Gambar 2.2 Membuat sprite

Membuat object
Pembuatan object merupakan hal yang penting didalam pembuatan game dengan Game Maker Studio. Karena didalam sebuah object lah, dapat dilakukan penambahan kondisi, controller, dan sebagainya.
Contoh dibawah merupakan pembuatan object untuk player yang akan dimainkan oleh user. Sprite dapat dipakai dalam pembuatan object agar object memiliki gambar sesuai dengan sprite yang sudah dibuat.
Gambar 2.3 Membuat object

Membuat Room
            Room dibutuhkan sebagai tempat untuk membuat area permainan, menu, dan lainnya. Pembuatan room dilakukan dengan menambahkan object-object yang sudah dibuat sesuai dengan desain atau kebutuhan.
      Properties yang ada didalam pembuatan room diantaranya, ukuran room dan background.
Gambar 2.4a Membuat room
            Penambahan object-object yang sudah dibuat untuk membuat sebuah area permainan (room).
Gambar 2.4b Membuat room
Gambar dibawah merupakan hasil dari room yang sudah dibuat ketika game dijalankan.
Gambar 2.5 Salah satu hasil dari pembuatan Room

Controling Objects
Gambar 2.6 Kontrol untuk main object
Apabila main object bertabrakan dengan dinding, maka main object akan berhenti berjalan. Untuk menjalankan main object, menggunakan keyboard. Tombol-tombolnya yaitu, arah atas, kiri, kanan, dan bawah. serta kondisi apabila, pemain tidak sedang menekan tombol-tombol tersebut. Main object tidak akan berjalan (berhenti).
Gambar 2.7 Membuat Batasan Arena
Apabila objek telur bertabrakan dengan main object, maka objek telur akan hilang dan score bertambah 10 untuk setiap objek yang berhasil diambil.
Gambar 2.8 Membuat Score
Kecepatan gerakan untuk objek musuh yaitu 3.
Gambar 2.9 Mengatur Kecepatan Musuh
Gerakan untuk objek musuh yaitu ke atas dan ke bawah.
Gambar 2.10 Mengatur Arah Objek
Apabila objek musuh bertabrakan dengan main object, maka ada kondisi yang terjadi. Akan muncul pertanyaan “lanjut permainan atau tidak ?”, apabila pemain memilih iya maka permainan akan berlanjut di level yang sama namun score di ulang dari 0. Apabila pemain memilih tidak maka akan keluar dari permainan.
Gambar 2.11 Mengatur Kondisi Kalah
Apabila objek musuh bertabrakan dengan dinding, maka objek musuh akan berjalan ke arah yang berlawanan.
Gambar 2.12 Mengatur Keadaan Musuh
Apabila Objek bendera (end) bertabrakan dengan main object, maka terdapat kondisi yaitu kalau masih terdapat room lagi akan berlanjut ke room tersebut apabila tidak ada, permainan selesai (keluar dari permainan).
Gambar 2.13 Mengatur End
Objek pintu dimaksudkan untuk menutup akses ke objek end (bendera) sebelum pemain mengambil/mengumpulkan semua objek telur. Apabila semua objek telur sudah habis, objek pintu akan hilang.
Gambar 2.14 Mengatur Goal
Objek score untuk menampilkan score yang sudah dikumpulkan pemain selama permainan berlangsung.
Membuat Menu
Diawal membuat sprite dilakukan dengan cara mengambil gambar dari Internet. Namun untuk pembuatan menu sprite dibuat manual (buat sendiri). Untuk hasil gambarnya dapat dilihat seperti gambar dibawah.
Gambar 2.15 Membuat Sprite untuk Menu
Objek yang dibuat dari sprite (spr_bplay) yang sudah dibuat sebelumnya, buat scrpit seperti gambar diatas. Maksudnya, yang ditampilkan adalah gambar dengan nomor index 0.
Gambar 2.15 Inisialisasi gambar untuk Tombol Play
Lalu apabila mouse diarahkan kedalam gambar, gambar akan berubah ke gambar dengan nomor index 1.
Gambar 2.16 Mengatur Mouse
            Kemudian apabila gambar PLAY di klik maka akan pindah ke room berikutnya (masuk ke arena permainan).
Gambar 2.17 Mengatur Tombol Play
Sementara untuk gambar dengan keterangan “Quit”, apabila gambar di klik oleh mouse yang terjadi adalah pemain akan keluar dari permainan.
Gambar 2.18 Mengatur Tombol Keluar

RANCANGAN OUTPUT GAME
            Terdapat kondisi dimana apabila objek player bertabrakan atau mengenai objek musuh, maka akan muncul pesan yang berisi penawaran untuk bermain lagi atau tidak. Apabila user memilih untuk bermain lagi, maka permainan di muat ulang di room / level yang sama pada saat objek player mengenai objek musuh dan score diulangi lagi dari nilai 0.
Gambar 2.19 Kondisi player mengenai musuh
            Jika user berhasil menyelesaikan permainan, maka akan muncul pesan yang menyatakan kemenangan pemain dan langsung keluar dari permainan.
Gambar 2.20 Permainan Berakhir

PENUTUP
            Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan sebelumnya, aplikasi game labirin ini menghibur pemain dan mengasah kreativitas serta keterampilan pengguna dalam menyelesaikan masalah. Aplikasi ini juga diharapkan dapat membuat pemain terutama anak – anak agar lebih kreativ dan mudah dalam memecahkan masalah
 Game ini menggunakan media komputer berbasis desktop application untuk media aplikasinya, karena komputer berbasis desktop adalah komputer yang umum digunakan oleh anak – anak.
            Dengan hanya disediakannya 5 level dalam game labirin ini, diharapkan game ini akan lebih memiliki banyak level dan fitur – fitur yang menarik untuk anak -  anak. Diharapkan juga game ini akan tersedia dalam aplikasi berbasis web untuk mempermudah orang yang ingin memainkan game ini

DAFTAR PUSTAKA

[1]        Ben Tyers, Game Maker Studio Book - A Beginner's Guide, Kobo.com, 2015       
[2]        URL : https://mxac.wordpress.com/2017/04/12/analisis-serta-perbandingan-game-engine/, Tanggal Akses : 05 Juni 2017
[3]          URL : https://www.kobo.com/us/en/ebook, Tanggal Akses : 05 April 2017

=====================================================================================================

yaaaa sekiannn.. maafkan kalau berantakan yahh..
biar pada ada effort nya, copas aja deh.. maaf maaf nih ga kasih pdf nya. jangan email-email juga minta dikirimin pdf nya yaa.. :p

tapiii... diar kasih link game udah jadinya nih Simple Maze *ala-ala*

akhir kata, tanpa berlama-lama. Diar pamitttt...
Wassalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah Singkat, Latar Belakang dan 3 Versi Surat Perintah Sebelas Maret (SUPERSEMAR)

Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh ...  Kembali lagi bersama Diar disini :D Di Sabtu ceria nan cerah ini, wkwkwk . Diar bawa postingan buat tugas Makul Web Science. Dari nama nya udah keren tuh ya, Science. Tapi jangan salah, tugas pertama nya adalah bahas sejarah . *tepuktangan* Tema nya tentang " Surat Perintah Sebelas Maret ". Adakah yg sudah lahhir pas surat itu dibuat ??? Diar sih belum, Orangtua gue pun belom lahir pas surat itu dibuat. Alhasil, kita bisa tau sejarah tentang 'Surat' itu dari buku-buku sejarah, artikel-artikel yang ngebahas tentang itu atau bisa dateng ke Gedung Arsip Nasional.  Disini gue ga akan banyak bahas seluk-beluk 'Surat' itu, gue cuma ambil dari beberapa sumber yang ada dan gue tulis ulang dijadiin satu buah tulisan dibawah ini. Karna ini tentang sejarah, gue takut ada salah-salah makanya gue murni COPAS dari sumber-sumber tersebut. Biarin lah dikata ga kreatif juga, karna jujur gue ga tau banyak ten

Soal Prinsip Berhitung - Matematika Informatika 3

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh .. Diar datang lagi :D kayanya semester ini, di blog yang bakal sering di posting adalah tentang makul Matif. hahah . *padahal mah baru 2 postingan tentang matif nya, belom sering* contohnya aja sekarang nih bakal di posting tugas untuk buat soal dari materi tentang "PRINSIP BERHITUNG". ===     1.       Jika didalam sebuah kelas terdapat 43 mahasiswa. Berapakah MINIMAL mahasiswa yang mendapat nilai sama (A, B, C, D, dan E) ? a.        8 orang      c. 7 orang b.       9 orang      d. 10 orang Jawab : Diketahui :      N = 43 mahasiswa                         k = 5 nilai (A, B, C, D, dan E) Ditanya :         MINIMAL mahasiswa yang mendapat nilai sama ? (min) min      = N/k min      = 43/5             = 8.6 -->  pembulatan keatas menjadi 9 Jadi besar MINIMAL mahasiswa yang mendapat nilai sama adalah sebanyak  9 orang didalam kelas tersebut. Jawaban yang benar : B       2.       S = {k, l, m